Gunung Gede - Wikipedia Bahasa Indonesia, Ensiklopedia Bebas Puncakgunung Gede Pangrango

Gunung Gede - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Gunung Gede - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

"puncakgunung gede pangrango" - Hi bersua lagi nih di situs ini  , kali ini penulis akan memberikan penjelasan mengenai "Gunung Gede - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas" secara gamblang, mari simak sedetilnya ...

Untuk nama gerobak yang telah digabungkan ke

Gunung Gede - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Junghuhn, Gunung Gede (1856)

Gunung Gede (.

Gunung Gede - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

warsa 1828 oleh A. J. Bik yang menggambarkan Gunung Gede

Gunung Gede diselimuti oleh .

Gunung Gede - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Sejarah Letusan Gunung Gede[]

Letusan Gunung Gede mula-mula kali berjalan atas warsa . Letusan mula-mula ini sangat hebat dengan menyebabkan 2 aliran lava bergerak dengan terlihat dari kancah lanang. Letusan ini memiliki dampak yang begitu besar.

Terjadi kembali, Letusan alit Gunung Gede atas warsa beker 3 awal hari. Goncangan yang sangat hebat, membangunkan penduduk yang terpejamkan pulas.

Gunung Gede - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Setelah itu, Kembali lagi Letusan - Letusan Kecil di Gunung Gede kurang bertambah berjalan 24 kali. Cukup membahayakan untuk penduduk seputar yang tinggal berdekatan dengan Gunung Gede.

Letusan Terakhir atas warsa

Sisi barat Gunung Gede (kanan) dengan Gunung Pangrango (kiri) dari Cicurug, Sukabumi

Objek Penelitian[]

Gunung Gede mempunyai keadaan alam yang khas dengan unik, hal ini membentuk Gunung Gede sebagai cacat satu laboratorium alam yang atraktif minat karet peneliti sejak lama.

Tercatat atas warsa .

Gunung Gede lagi memiliki keanekaragaman .

Gunung Gede terkenal bakir akan beragam jenis (Otus angelinae).

Taman Nasional Gunung Gede-Pangrango ditetapkan oleh

Objek Pariwisata[]

yang berlambak tumbuh di Suryakencana.

Gunung Gede atau kawasan Taman Nasional Gede Pangrango lagi merupakan objek wisata alam yang atraktif dengan berlimpah dikunjungi oleh wisatawan baik dalam negeri atau internasional.

Beberapa lokasi/objek yang atraktif untuk dikunjungi[]

  • Telaga Biru. Danau alit berukuran lima hektare (1.575 meter dpl.) terwalak 1,5 km dari akses bersetuju Cibodas. Danau ini selalu tampak biru diterpa sinar matahari, karena ditutupi oleh lumut biru.
  • Air berperan serta Cibeureum. Air berperan serta yang mempunyai ketinggian seputar 50 meter terwalak seputar 2,8 km dari Cibodas. Di seputar air berperan serta tersebut dapat melihat sejenis ganggang merah yang endemik di .
  • Air Panas. Terletak seputar 5,3 km alias 2 beker darmawisata dari Cibodas.
  • Kandang Batu dengan Kandang Badak. Untuk kegiatan berkemah dengan pengamatan tumbuhan/satwa. Berada atas ketinggian 2.220 m. dpl dengan jarak 7,8 km alias 3,5 beker darmawisata dari Cibodas.
  • Puncak dengan Kawah Gunung Gede. Panorama berupa pemandangan yang atraktif dengan pengamatan tumbuhan khas seputar kawah. Di puncak ini diperoleh tiga kancah yang masih aktif dalam satu kompleks yaitu kancah Lanang, Ratu dengan Wadon. Berada atas ketinggian 2.958 m. dpl dengan jarak 9,7 km alias 5 beker darmawisata dari Cibodas.
  • Alun-alun Suryakencana. Dataran seluas 50 hektare yang ditutupi beberan bunga . Berada atas ketinggian 2.750 m. dpl dengan jarak 11,8 km alias 6 beker darmawisata dari Cibodas.
  • Bunga Edelweiss. Bunga zaman prasejarah yang berada di puncak gunung Gede, ketinggian 2.750 m.

Legenda Rakyat[]

Sejarah dengan cerita sejarah yang merupakan kepercayaan masyarakat setempat yaitu atas keberadaan Eyang , pendiri Cianjur dengan bupati Pertama Cianjur, hasil dari pernikahannya dengan Putri Jin. Masyarakat beriktikad bahwa Eyang Suryakencana yang notabenenya adalah bangsa jin, masih bermukim di seputar gunung Gede, dengan jadi penguasa bangsa jin di gunung tersebut. Pada detik tertentu, berlimpah orang khususnya penganut Agama Sunda Wiwitan bersetuju ke goa-goa seputar Gunung Gede untuk semedhi / bertapa atau melakukan peralatan religius.

Rute Pendakian[]

Untuk mencapai lokasi Taman Nasional Gede Pangrango bisa ditempuh dengan rute dengan waktu 2 beker (± 89 km), dengan Bogor-Salabintana dengan waktu 2 beker (52 km).

Pranala luar[]

Referensi[]

Berikut artikel "Gunung Gede - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas" terima kasih atas kunjungannya

Label lain puncakgunung gede pangrango, puncak pendakian gunung gede pangrango, puncak gunung gede pangrango,

konten diambil dari beberapa sumber, jadi kalau ada yang mau bahas soal kredit, silahkan hubungi kami di situs - "puncakgunung gede pangrango

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Gunung Gede - Wikipedia Bahasa Indonesia, Ensiklopedia Bebas Puncakgunung Gede Pangrango"

Posting Komentar

← Posting Lebih Baru Posting Lama → Beranda